SEJARAH JUVENTUS
Klub sepakbola Juventus ini merupakan klub yang tertua ketiga di Italia, yang
dimana nama Juventus Football Club dari bahasa latin iuventus :
masa muda biasa disebut sebagai Juventus
dan popular dengan nama Juve, ini adalah klub sepak bola profesional Italia
yang berbasis di Turin. dan telah menghabiskan sebagian besar sejarahnya, dengan
pengecualian pada musim 2006–07, di atas klasemen Divisi Pertama (dikenal
sebagai Serie A sejak 1929).
Didirikan pada tahun 1897 sebagai Sport Club Juventus oleh
sekelompok siswa muda di kota Turin, yang dipimpin oleh Eugenio Canfari dan saudaranya Enrico.
Klub ini kemudian dikelola oleh industrialis keluarga Agnelli
sejak tahun 1923, yang merupakan kemitraan
olahraga tertua di Italia, sehingga membuat Juventus menjadi klub profesional pertama di negara itu. Seiring
waktu, klub telah menjadi simbol dari budaya bangsa dan Italia. Karena tradisi
mereka sukses, beberapa di antaranya memiliki dampak yang signifikan dalam
masyarakat Italia, terutama pada tahun 1930-an dan dekade pertama pasca-perang
yang sekaligus mempengaruhi politik ideologis dan asal sosial ekonomi
simpatisan klub. Hal ini tercermin antara lain, dalam kontribusi klub untuk tim
nasional sepak bola Italia sejak paruh kedua tahun 1920-an yang kemudian diakui
sebagai salah satu yang paling berpengaruh dalam sepak bola internasional
karena turut berperan penting dalam kemenangan Piala Dunia 1934, 1982 dan 2006.
Basis penggemar klub ini lebih besar daripada klub sepak bola Italia lainnya
dan merupakan salah satu yang terbesar di seluruh dunia. Dukungan untuk Juventus tersebar luas di seluruh
negeri dan luar negeri, terutama di negara-negara dengan keberadaan yang
signifikan dari imigran Italia.
Juventus
secara historis adalah klub paling sukses di sepak bola Italia dan salah satu
yang paling penting secara global. Secara keseluruhan, mereka telah
memenangkan lima puluh lima gelar resmi di pentas nasional dan internasional, lebih
dari klub Italia lainnya. Rekor dua puluh sembilan gelar liga, rekor sembilan
piala Italia, rekor enam piala super nasional, dan dengan sebelas gelar dalam
konfederasi dan antar-konfederasi kompetisi (Dua Piala Interkontinental, Dua Liga Champions UEFA, Satu
Piala Winners UEFA, Tiga Piala UEFA, Satu Piala Intertoto UEFA dan Dua Piala
Super UEFA) klub saat ini di peringkat keempat di Eropa dan kedelapan di
dunia dengan paling banyak trofi yang dimenangkan.
Juventus
juga menjadi salah satu klub sepak bola Italia dengan jumlah fans terbesar dan
diperkirakan ada 170 juta orang didunia yang juga menjadi fans Juve. Klub ini menjadi salah
satu pencipta ide European Club Association, yang dulu dikenal dengan
nama G-14, yang berisikan klub-klub kaya Eropa. Klub ini juga menjadi
penyumbang terbanyak pemain untuk tim nasional Italia.
Pada dekade 1980-an di bawah manajemen Giovanni Trapattoni, klub imi berhasil meraih tiga
belas piala resmi dalam sepuluh tahun sampai tahun 1986, termasuk enam gelar liga
dan lima gelar internasional. Juventus
menjadi klub pertama dalam sejarah sepakbola Eropa telah memenangkan tiga
kompetisi utama yang diselenggarakan oleh UEFA seperti Piala Champions Eropa,
(sekarang sudah tidak berfungsi) Piala Winners dan Piala UEFA (sisi Italia dan
Eropa Selatan pertama yang memenangkan turnamen). Setelah kemenangan
mereka di Piala Interkontinental pada
tahun yang sama, klub juga menjadi yang pertama dalam sejarah sepak bola dan
tetap menjadi satu-satunya saat ini telah memenangkan semua kemungkinan di
kompetisi resmi UEFA dan gelar juara dunia. Menurut sepanjang masa ranking diterbitkan
pada tahun 2009 oleh Federasi Internasional Sejarah Sepakbola dan Statistik,
organisasi yang diakui oleh FIFA
berdasarkan kinerja klub dalam kompetisi internasional, Juventus adalah klub terbaik Italia dan kedua di Eropa abad ke-20.
Sejak 2006 klub ini bermarkas di Stadio Olimpico
di Torino yang menggantikan markas sebelumnya yaitu Stadion Delle Alpi yang
dirobohkan dan dibangun ulang sebagai stadion baru bernama Juventus Stadium. Juventus resmi memakai stadion baru
mereka tesebut pada awal September 2011.
Awal
mula Juventus
Juventus
didirikan dengan nama Sport Club
Juventus pada pertengahan tahun 1897 oleh siswa-siswa dari sekolah Massimo
D'Azeglio Lyceum di daerah Liceo D’Azeglio. Awal mula dibentuknya klub ini
adalah sebagai pelampiasan dari anak-anak yang saling berteman dan menghabiskan
waktu untuk jalan-jalan bersama dan bersenang-senang serta melakukan berbagai
hal positif. Usia anak-anak tersebut rata-rata 15 tahunan, yang tertua berumur
17 dan lainnya di bawah 15 tahun. Setelah itu, hal yang mungkin tidak jadi
masalah sekarang ini tapi merupakan hal yang terberat bagi pemuda-pemuda
tersebut saat itu adalah mencari markas baru. Salah satu pendiri Juventus Enrico Canfari
dan teman-temannya kemudian memutuskan untuk mencari sebuah lokasi dan akhirnya
mereka menemukan salah satu tempat yaitu sebuah bangunan yang memiliki halaman
yang dikelilingi tembok, mempunyai 4 ruangan, sebuah kanopi dan juga loteng dan
keran air minum. Selanjutnya Canfari
menceritakan tentang bagaimana terpilihnya nama klub, segera setelah mereka
menemukan markas baru. Akhirnya, tibalah pertemuan untuk menentukan nama klub
dimana terjadi perdebatan sengit di antara mereka. Di satu sisi pembenci nama
latin, di sisi lain penyuka nama klasik dan sisanya netral. Lalu diputuskanlah
tiga nama untuk dipilih "Societa Via Port", "Societa sportive
Massimo D’Azeglio", dan "Sport
Club Juventus". Nama
terakhir belakangan dipilih tanpa banyak keberatan dan akhirnya resmilah nama
klub mereka menjadi "Sport Club
Juventus", tetapi kemudian berubah nama menjadi Foot-Ball Club Juventus dua tahun kemudian. Klub ini lantas
bergabung dengan Kejuaraan Sepak Bola Italia pada tahun 1900. Dalam periode itu
tim ini menggunakan pakaian warna pink dan celana hitam. Juve memenangi gelar Seri-A perdananya pada 1905, ketika mereka
bermain di Stadio Motovelodromo Umberto I. Di sana klub ini berubah warna
pakaian menjadi hitam putih, terinspirasi dari klub Inggris Notts County.
Pada 1906 beberapa pemain Juve secara mendadak menginginkan agar Juve keluar dari Turin. Presiden Juve saat itu Alfredo Dick kesal dan ia memutuskan hengkang untuk
kemudian membentuk tim tandingan bernama FBC Torino yang kemudian menjadikan Juve vs Torino sebagai Derby della Mole.
Juventus sendiri ternyata tetap
eksis walaupun ada perpecahan, bahkan bisa bertahan seusai Perang Dunia I.
logo juve dari masa ke masa
Sumber
: Wikipedia
Post a Comment for "SEJARAH JUVENTUS"